Tumpak Sewu Waterfalls, Lumajang: Menyusuri Keindahannya

By yahya fahmi - March 21, 2018


Tumpak Sewu Waterfalls
Udah pada tau kan Wisata Tumpak Sewu? saya yakin kalian sudah banyak yang mengetahui wisata alam yang satu ini, khususnya kalian yang tinggal di Jawa Timur. Wisata Alam Tumpak Sewu/ Coban Sewu ini sudah dikenal luas oleh wisatawan, bahkan sudah banyak wisatawan mancanegara yang berkunjung untuk melihat langsung keindahan Tumpak Sewu. Banyaknya foto tentang Tumpak Sewu di sosial media membuat tempat ini semakin hari semakin dikenal dan semakin banyak wisatawan yang berkunjung.  Tumpak sewu merupakan air terjun berjumlah banyak yang berjejer dalam satu tebing maka oleh sebab itulah dinamakan Tumpak Sewu yang berarti air terjun seribu. Karena keindahannya, Tumpak Sewu disebut-sebut sebagai air terjun yang paling cantik di Jawa Timur apalagi kalau cuaca lagi mendukung viewnya akan terlihat lebih cantik dengan ditambah pemandangan Gunung Semeru. Sebelum menikmati keindahan Tumpak sewu lumajang pengunjung harus menyusuri medan yang masih asri, bebatuan serta melewati turunan yang lumayan extreme dan hanya bisa dilewati dengan menyeberangi sungai. Gimana, semakin penasaran kan dengan tempatnya? tonton video di bawah ini deh untuk lebih jelasnya 👇🏻👇🏻



Baca Juga 👉🏻 Pantai Selok Memang Elok, Malang

Tumpak Sewu ini berlokasi di perbatasan antar kedua Kabupaten yaitu Kabupaten Malang dan Kabupaten Lumajang. Hal inilah yang membuat kedua wialyah ini sempat panas karena saling mengklaim tempat wisata ini. Sementara itu, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Timur tidak mau terlibat dalam polemik destinasi wisata Tumpak Sewu atau Tumpak Sewu ini. Dinas juga sudah mengirimkan surat kepada dua daerah, Pemkab Lumajang dan Pemkab Malang untuk bersama-sama menyelesaikannya. Tumpak sewu atau yang biasa juga disebut Coban Sewu ini merupakan objek wisata alam yang bisa memukau siapa saja yang melihatnya, termasuk saya sendiri berdecak kagum akan keindahan yang dimiliki air terjun ini. Jika kalian pernah ke coban sumber pitu di Kota Batu sekilas Tumpak sewu lumajang ini terlihat memiliki karakteristik air terjun nya hampir sama dengan coban sumber pitu. Berbagai tantangan harus kalian lewati terlebih dahulu agar bisa merasakan sejuknya surga tersembunyi bernama Tumpak sewu. Yakinlah guys jika kalian berhasil menuntaskan perjalannya, maka travelling kalian akan mendapat hadiah sebuah pengalaman yang sangat menarik yang tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata, yaitu sebuah keindahan tersembunyi dari lumajang. 


Ketika itu jalan yang saya lalui menuju Wisata Tumpak Sewu adalah dari arah Kota Malang, yang kira-kira estimasi waktunya memerlukan 2 jam perjalanan. Selama perjalanan kalian mungkin tidak akan terasa bosan karena selama perjalan kalian akan disuguhkan pemandangan alam yang sejuk dipandang walaupun jalannya berkelok. Jika mengendarai kendaraan roda empat, harus ekstra sabar, karena jalan provinsi mulai dari Kecamatan Dampit berkelok-kelok dan tidak lebar. Terkadang sering antre karena banyak kendaraan pengangkut pasir dan batu yang lewat. Sesampainya di wilayah Kecamatan Ampelgading, lihatlah rambu petunjuk di sebelah kiri jalan sebagai petunjuk lokasi, kemudian setelah masuk ke gang desa di sebelah kanan jalan dan setelah masuk gang sekitar 200 meter terlihat pintu masuk dan menuju lokasi. Air Terjun Tumpak Sewu (Grojogan Sewu)  atau Coban Sewu dapat di akses dengan kendaraan bermotor maupun mobil. Biaya parkir kendaraan di coban sewu untuk motor 5,000 ribu rupiah dan untuk mobil 10,000 rupiah. Untuk mengetahui rute lokasinya silahkan klik maps dibawah ini 👇🏻👇🏻


Di Wisata Tumpak Sewu ini ketika saya kesana memang kondisinya ada beberapa fasilitas pembatas yang sudah rusak, karena memang terbuat dari bambu yang sudah termakan usia.  Oleh karena itulah pemerintah daerah lumajang ikut andil dalam mengembangkan dan mengelola wisata air terjun Tumpak Sewu sehingga warga masyarakat sekitar air terjun coban sewu juga berantusias untuk mengelola secara bersama. Saat ini air terjun coban sewu lumajang berhasil menarik banyak wisatawan lokal dan mancanegara, hal itu terbukti dari banyaknya orang-orang yang mengupload foto-foto mereka di sosial media. Mengunjungi wisata air terjun ini kalian bisa merasakan sensasi sejuknya alam coban sewu dan menikmati eksotisnya goa tetes. Kalian bisa menikmati Tumpak Sewu dengan melihat dari bagian atas dan bagian bawah atau dasar air terjun. 

Dengan banyaknya pengunjung yang datang, semoga tempat ini tidak menjadi kotor karena sampah, apalagi fasilitasnya di rusak oleh pengunjung, sebaliknya dengan banyaknya pengunjung akan semakin bertambah baik pula sarana dan prasarana yang ada di Tumpak Sewu ini. Dan yang terpenting lagi dengan adanya wisata yang keren ini masyarakat sekitar bisa mendapatkan manfaatnya dan bisa menggerakkan roda perekonomian mereka. Oiya.. teman-teman yang budiman jangan lupa yaa untuk selalu menjaga warisan kekayaaan alam ini dengan tidak merusak apapun yang disitu dan buanglah sampah pada tempatnya! 




Ternyata selain keindahan yang dimilikinya, Tumpak Sewu  juga menyimpan banyak sekali cerita mitos yang beredar di lingkungan masyarakat, khususnya mengenai Goa Tetes yang berada di area tersebut. Mitos tersebut  tidak lain yaitu konon katanya barang siapa yang berkunjung dan mandi menggunakan air yang berada di goa itu dapat membuat seseorang yang mandi akan tampak awet muda. Selain mitos bahwa mandi di area goa ini dapat menjadikan awet muda, ada juga mitos yang menurut masyarakat sekitar bahwa air terjun ini dapat membuat wisatawan yang berkunjung ke tempat ini akan dimudahkan menemukan jodoh aslinya. Bahkan masyarakat percaya juga jika sebuah hubungan yang kurang harmonis pun akan bisa kembali baik setelah mandi menggunakan air yang ada di air terjun ini. Yaa itulah mitos yang berkembang di lingkungan masyarakat sekitar, percaya atau tidak dikembalikan kepada nitizen yang budiman. Tonton juga video dibawah ini ya guys untuk mengetahui perjalanan kami nge-bolang,👇🏻👇🏻
Jangan lupa untuk mengunjungi juga tempat wisata Kota Malang dibawah ini ya guys: 

  • Share:

You Might Also Like

0 comments